8 Oktober, dalam inbox dengan ilusi disana-sini

"Aku cemburu!" bibirmu bergetar menahan amarah yang hendak tumpah ruah. Aku tercengang. Lupa mengatup kedua rahang. Sepersekian detik kemudian membentuk satu senyuman riang. Bisikan lembut tepat di telingamu membuahkan rona manis pada pipi. "Hanya kamu yang menetap dihati"

CONVERSATION

0 comments:

Post a Comment

just leave me A-B-C or something else

Back
to top